Jaringan Komputer.

Jaringan Komputer.

Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer yang terhubung bersama dan dapat berbagi sumber daya yang dimilikinya, seperti printer, CDROM, pertukaran file, dan komunikasi secara elektronik antar komputer. Hubungan antar komputer dalam jaringan dapat menggunakan media kabel, telpon, gelombang radio, satelit atausinar infra merah (infrared).
Jenis jaringan komputer terbagi dalam dua klasifikasi, yaitu berdasarkan teknologi trasmisi dan berdasrkan jarak.


A. Jenis Jaringan Komputer Berdasarkan Teknologi Transmisi.
Jenis jaringan berdasarkan teknologi transmisi dibagi menjadi dua, yaitu jaringan broadcast dan jaringan point-to-point. Berikut uraiannya :

1. Jaringan Broadcast
Jaringan ini menggunakan saluran komunikasi tunggal yang digunakan semua komputer atau mesin yang terhubung pada jaringan ini secara bersama-sama.
http://cybertech.cbn.net.id/UserFiles/Image/cybertech/Tech%20Info/evdo.jpg

2. Jaringan Point-to-Point
Jaringan ini terdiri atas beberapa komputer atau mesin yang seringkali harus memiliki banyak rute karena jaraknya berbeda. Dalam mengirim paket dari suatu mesin sumber ke suatu tujuan, paket jenis ini harus melalui mesin perantaranya yang bisa melalui banyak rute.

Pada umumnya jaringan lokal atau jaringan yang secara geografis kecil cenderung memakai jaringan broadcast, sedangkan jaringan yang lebih besar dapat menggunakan jaringan Point-to-Point.
http://www.tajidyakub.net/wp-content/uploads/2007/08/gambartopologi.jpg


B. Jenis Jaringan Komputer Berdasarkan Jarak.
Jenis jaringan berdasarkan jarak terbagi tiga, yaitu Local Area Network (LAN), Metropolitan Area Network (MAN), dan Wide Area Network (WAN). Berikut uraiannya :

1. Local Area Network (LAN)

Local Area Network (LAN) adalah sejumlah komputer yang saling dihubungkan bersama di dalam satu areal tertentu yang tidak begitu luas, seperti di dalam satu kantor atau gedung. Secara garis besar terdapat dua tipe jaringan atau LAN, yaitu jaringan Peer to Peer dan jaringan Client-Server. Pada jaringan peer to peer, setiap komputer yang terhubung ke jaringan dapat bertindak baik sebagai workstation maupun server. Sedangkan pada jaringan Client-Server, hanya satu komputer yang bertugas sebagai server dan komputer lain berperan sebagai workstation. Antara dua tipe jaringan tersebut masing-masing memiliki keunggulan dan kelemahan, di mana masing-masing akan dijelaskan.

http://content.answers.com/main/content/img/CDE/LAN2.GIF

LAN tersusun dari beberapa elemen dasar yang meliputi komponen hardware dan software, yaitu :

a. Komponen Fisik
Personal Computer (PC), Network Interface Card (NIC), Kabel, Topologi jaringan.

b. Komponen Software
Sistem Operasi Jaringan, Network Adapter Driver, Protokol Jaringan.

Jaringan ini disebut sebagai jaringan area, yaitu jaringan yang terbatas untuk area kecil, seperti pada lingkungan perkantoran di sebuah gedung, sekolah, atau kampus. Dalam jaringa LAN, terdapat satu komputer yang biasa disebut server, yang fungsinya adalah untuk memberikan layanan perangkat lunak (software), mengatur aktivitas jaringan dan menyimpan file. Selain server ada pula komputer lain yang terhubung dalam jaringan (network) yang disebut dengan workstation (client). Pada umumnya teknologi jaringan LAN menggunakan media kabel untruk menghubungkan komputer-komputer yang digunakan. LAN dapat dibedakan berdasarkan tiga karakterristik, yaitu ukuran, teknologi transmisi, dan topologinya. Teknologi transmisi yang bisa digunakan adalah transmisi kabel tunggal. Pada LAN biasa, kecepatan transmisi sekitar 10 – 100 Mbps (Megabit/second), dan faktor kesalahan kecil. Topologi yang digunakan biasanya topologi Bus, Star dan Ring.

2. Metropolitan Area Network (MAN)

Jaringan ini lebih luas dari jaringan LAN dan menjangkau antar wilayah dalam satu propinsi. Jaringan MAN menghubungkan jaringan-jaringan kecil yang ada, seperti LAN yang menuju pada lingkungan area yang lebih besar. Contoh, beberapa bank yang memiliki jaringan komputer di setiap cabangnya dapat berhubungan satu sama lain sehingga nasabah dapat melakukan transaksi di cabang maupun dalam propinsi yang sama.
http://www.netkrom.com/images/products/diagram_ISPAIR_large.jpg

3. Wide Area Network (WAN)

Jaringan ini mencakup area yang luas dan mampu menjangkau batas propinsi bahkan sampai negara yang ada dibelahan bumi lain. Jaringan WAN dapat menghubungkan satu komputer dengan komputer lain dengan menggunakan satelit atau kabel bawah laut. Topologi yang digunakan WAN menggunakan topologi tak menentu sesuai dengan apa yang akan digunaka.
http://www.edrawsoft.com/images/network/Cisco%20Network%20Diagram_Full.png

Topologi Jaringan Mesh
Topologi jaringan ini menerapkan hubungan antar sentral secara penuh. Jumlah saluran harus disediakan untuk membentuk jaringan Mesh adalah jumlah sentral dikurangi 1 (n-1, n = jumlah sentral). Tingkat kerumitan jaringan sebanding dengan meningkatnya jumlah sentral yang terpasang. Dengan demikian disamping kurang ekonomis juga relatif mahal dalam pengoperasiannya.
http://www.telkomrdc-media.com/artikel/WIMAX-WIFI3.gif
2.Topologi Jaringan Bintang (Star)
Dalam topologi jaringan bintang, salah satu sentral dibuat sebagai sentral pusat. Bila dibandingkan dengan sistem mesh, sistem ini mempunyai tingkat kerumitan jaringan yang lebih sederhana sehingga sistem menjadi lebih ekonomis, tetapi beban yang dipikul sentral pusat cukup berat. Dengan demikian kemungkinan tingkat kerusakan atau gangguan dari sentral ini lebih besar.
http://kardiasa.files.wordpress.com/2008/06/23t.jpg
3.Topologi Jaringan Bus
Pada topologi ini semua sentral dihubungkan secara langsung pada medium transmisi dengan konfigurasi yang disebut Bus. Transmisi sinyal dari suatu sentral tidak dialirkan secara bersamaan dalam dua arah. Hal ini berbeda sekali dengan yang terjadi pada topologi jaringan mesh atau bintang, yang pada kedua sistem tersebut dapat dilakukan komunikasi atau interkoneksi antar sentral secara bersamaan. topologi jaringan bus tidak umum digunakan untuk interkoneksi antar sentral, tetapi biasanya digunakan pada sistem jaringan komputer.
http://www.stttelkom.ac.id/helpdesk/belajar/topologi/bus.jpg
4.Topologi Jaringan Pohon (Tree)
Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan komputer .
http://www.geocities.com/hanny153/pepohon.gif
5.Topologi Jaringan Cincin (Ring)
Untuk membentuk jaringan cincin, setiap sentral harus dihubungkan seri satu dengan yang lain dan hubungan ini akan membentuk loop tertutup. Dalam sistem ini setiap sentral harus dirancang agar dapat berinteraksi dengan sentral yang berdekatan maupun berjauhan. Dengan demikian kemampuan melakukan switching ke berbagai arah sentral.
Keuntungan dari topologi jaringan ini antara lain : tingkat kerumitan jaringan rendah (sederhana), juga bila ada gangguan atau kerusakan pada suatu sentral maka aliran trafik dapat dilewatkan pada arah lain dalam sistem.Yang paling banyak digunakan dalam jaringan komputer adalah jaringan bertipe bus dan pohon (tree), hal ini karena alasan kerumitan, kemudahan instalasi dan pemeliharaan serta harga yang harus dibayar. Tapi hanya jaringan bertipe pohon (tree) saja yang diakui kehandalannya karena putusnya salah satu kabel pada client, tidak akan mempengaruhi hubungan client yang lain.

http://smpgandhi.files.wordpress.com/2007/08/ring_topo.gif

Topologi/Bentuk Jaringan
Topologi suatu jaringan didasarkan pada cara penghubung sejumlah node atau sentral dalam membentuk suatu sistem jaringan. Topologi jaringan yang umum dipakai adalah : Mess, Bintang (Star), Bus, Tree, dan Cincin (Ring).

a. Topologi Jaringan Mesh
Topologi jaringan ini menerapkan hubungan antar sentral secara penuh. Jumlah saluran harus disediakan untuk membentuk jaringan Mesh adalah jumlah sentral dikurangi 1 (n-1, n = jumlah sentral). Tingkat kerumitan jaringan sebanding dengan meningkatnya jumlah sentral yang terpasang. Dengan demikian disamping kurang ekonomis juga relatif mahal dalam pengoperasiannya.

b. Topologi Jaringan Bintang (Star)
Dalam topologi jaringan bintang, salah satu sentral dibuat sebagai sentral pusat. Bila dibandingkan dengan sistem mesh, sistem ini mempunyai tingkat kerumitan jaringan yang lebih sederhana sehingga sistem menjadi lebih ekonomis, tetapi beban yang dipikul sentral pusat cukup berat. Dengan demikian kemungkinan tingkat kerusakan atau gangguan dari sentral ini lebih besar.

c. Topologi Jaringan Bus
Pada topologi ini semua sentral dihubungkan secara langsung pada medium transmisi dengan konfigurasi yang disebut Bus. Transmisi sinyal dari suatu sentral tidak dialirkan secara bersamaan dalam dua arah. Hal ini berbeda sekali dengan yang terjadi pada topologi jaringan mesh atau bintang, yang pada kedua sistem tersebut dapat dilakukan komunikasi atau interkoneksi antar sentral secara bersamaan. topologi jaringan bus tidak umum digunakan untuk interkoneksi antar sentral, tetapi biasanya digunakan pada sistem jaringan komputer.

d. Topologi Jaringan Pohon (Tree)
Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan komputer.

e. Topologi Jaringan Cincin (Ring)
Untuk membentuk jaringan cincin, setiap sentral harus dihubungkan seri satu dengan yang lain dan hubungan ini akan membentuk loop tertutup. Dalam sistem ini setiap sentral harus dirancang agar dapat berinteraksi dengan sentral yang berdekatan maupun berjauhan. Dengan demikian kemampuan melakukan switching ke berbagai arah sentral. Keuntungan dari topologi jaringan ini antara lain : tingkat kerumitan jaringan rendah (sederhana), juga bila ada gangguan atau kerusakan pada suatu sentral maka aliran trafik dapat dilewatkan pada arah lain dalam sistem. Yang paling banyak digunakan dalam jaringan komputer adalah jaringan bertipe bus dan pohon (tree), hal ini karena alasan kerumitan, kemudahan instalasi dan pemeliharaan serta harga yang harus dibayar. Tapi hanya jaringan bertipe pohon (tree) saja yang diakui kehandalannya karena putusnya salah satu kabel pada client, tidak akan mempengaruhi hubungan client yang lain.


Topologi Bus
Dengan topologi bus, komputer dihubungkan secara berantai (daisy-chain) satu dengan lain dengan perantaraan suatu kabel yang umumnya berupa kabel jenis koaksial seperti tampak pada gambar dibawah ini:


Topologi ini umumnya tidak menggunakan suatu peralatan aktif untuk menghubungkan komputer, sebab itu ujung-ujung kabel koaksial harus ditutup dengan tahanan (termination resistor) untuk menghindari pantulan yang dapat menimbulkan gangguan yang menyebabkan kemacetan jaringan. Hubungan komputer ke jaringan dengan menggunakan konektor BNC, kabel koaksial dihubungkan satu dengan yang lain dengan konektor BNC tipe T, yang mempunyai cabang untuk dihubungkan ke network adapter komputer.

Jaringan dengan topologi bus ini mudah dipasang dan sangat murah, tetapi kesalahan sulit untuk dilacak. Jika terjadi kesalahan pada salah satu komputer, semua komputer lainnya juga turut mengalami kesulitan untuk mengirim atau menerima data. Topologi bus yang menggunakan kabel koaksial hanya mendukung protokol Ethernet dengan kecepatan 10 Mbps. Oleh karena itu topologi ini umumnya digunakan untuk jaringan komputer yang sangat sederhana.


Topologi Star (Bintang)
Dengan topologi star (bintang) ini, semua komputer dihubungkan ke suatu hub seperti pada gambar dibawah ini:


Hub berfungsi untuk menerima sinyal-sinyal dari suatu komputer dan meneruskan ke semua komputer lain yang berhubungan dengan hub. Jaringan dengan topologi star lebih mahal dan sulit untuk dipasang karena setiap komputer harus dihubungkan ke suatu hub. Pemasangan kabel terutama untuk jumlah pemakai yang besar sangat sulit sehingga sebaiknya dilakukan oleh seorang ahli.

Karena masing-masing komputer mempunyai kabel sendiri-sendiri, mencari kesalahan jaringan menjadi lebih mudah di lakukan. Jenis kabel yang sering digunakan untuk topologi star ini adalah kabel UTP kategori-5.

Topologi Star-Bus
Topologi star-bus yang merupakan gabungan topologi star dan topologi bus merupakan topologi yang paling sering dipakai. Komputer-komputer dihubungkan ke hub, sedangkan hub satu dengan hub lain dihubungkan sebagai jalur tulang punggung (backbone) yang menyerupai topologi bus seperti tampak pada gambar dibawah ini:



Topologi Ring (Lingkaran)
Jaringan dengan topologi ring ini mirip topologi bus hanya ujung-ujungnya saling berhubungan membentuk suatu lingkaran seperti tampak pada gambar berikut:



Pada lingkaran tertutup ini, sejumlah komputer dihubungkan ke lingkaran tersebut. Topologi ring ini diperkenalkan oleh perusahaan IBM untuk mendukung protokol Token Ring yang juga diciptakan oleh IBM.

Topologi Mesh
Jaringan mesh ini mempunyai jalur ganda dari setiap peralatan di jaringan seperti tampak pada gambar dibawah ini:



Semakin banyak jumlah komputer di jaringan, semakin sulit pemasangan kabel-kabel jaringannya karena jumlah kabel-kabel yang harus dipasang menjadi berlipat ganda. Oleh sebab itu jaringan mesh yang murni di mana setiap peralatan jaringan dihubungkan satu dengan yang lain jarang digunakan. Yang sering dipakai adalah pembuatan jalur ganda untuk hubungan-hubungan utama sebagai jalur cadangan jika terjadi kesulitan di jalur utama.

son goku

| Posted in | Posted on 17.25


Lautan Indonesia - Forum Indonesia Terbesar dan Terlengkap
lautan | lyric | dramasia | serba rasa | forum | games | gallery | iklan baris | komunitas | blog | video downloader | video converter
Welcome, Guest. Please login or register.
Did you miss your activation email?

Login with username, password and session length

* Home
* Help
* Login
* Register


November 07, 2009, 03:12:31 pm

Lautan Indonesia - Forum Indonesia Terbesar dan Terlengkap > TEKNOLOGI > Piranti Lunak (Telematika) > Linux (Moderator: mastery) > Tentang Jaringan dan Konfigurasinya
Pages: [1] Go Down
« previous next »
Print
Author Topic: Tentang Jaringan dan Konfigurasinya (Read 2266 times)
mastery
Global Moderator
Penyelam Unggul
*****
Offline Offline

Posts: 26246





Tentang Jaringan dan Konfigurasinya
« on: May 17, 2008, 11:31:49 pm »

Network Configuration

Mari berbagi informasi dan pengalaman seputar pembuatan, konfigurasi dan pemeliharan sistem jaringan di Linux

Thumbs Up
Logged
Buktikan merah mu !!!
SlaCkwARe
Kelasi
*
Offline Offline

Posts: 427

2unsur : fakta, presepsi dan opini. -> si bodoh -> misrepresentasi -> menularkan pemahaman bodohnya -> Dgn rumus phytagoras, aplikasikan bertambahnya pemahaman. sebelum, Intelek : 90 si bodoh : 40 . Sesudah : intelek 70 sibodoh : 35 right? Yup




Re: Tentang Jaringan dan Konfigurasinya
« Reply #1 on: September 25, 2008, 04:26:08 am »

KONFIGURASI KOMPUTER

Untuk melakukan suatu konfigurasi di dalam komputer server maupun komputer client, dibutuhkan suatu program editor. Program editor yang dapat dipakai untuk melakukan editing suatu program antara lain vi, mc, pine, joe. Tetapi disini kita akan menggunakan program editor vi.
I.1 KONFIGURASI DNS
I.1.1 Setting DNS Server
File konfigurasi yang utama untuk BIND berada di bagian file "named" yang letaknya di /etc/named.conf. Komputer akan membaca konfigurasi ini jika program BIND berjalan atau aktif.
Konfigurasi File /etc/named.conf.
Zone nama_domain { ==> nama zone
type master; ==> type
file nama_path; ==> alamat direktory
};
Pada bentuk contoh diatas merupakan bentuk konfigurasi dalam pembuatan suatu domain dan di isi menjadi seperti dibawah ini.
Zone "air.net" {
type master;
file "/var/named/air.net.hosts";
};
Konfigurasi Zone-File
Konfigurasi ini terdapat di dalam direktory /var/named/.
Untuk zone file timjatim.net maka harus dibuatkan juga file konfigurasi di dalam direktory /var/named/ dengan nama air.net.hosts untuk mendefinisikan zone dari air.net.
Isi konfigurasi file air.net.hosts di dalam direktory /var/named/.
air.net. IN SOA ns1.server.net (
200001201005 ; serial
7200 ; refresh 2 jam
7200 ; retry 2 jam
36000 ; expire 10 jam
7200 ) ; minimum 2 jam
air.net. IN A 192.168.10.1
air.net. IN NS ns1.server.net.
www.air.net. IN CNAME air.net.
ftp.air.net. IN CNAME air.net.
Keterangan :
- air.net. IN SOA ns1.server.net , merupakan alamat air.net yang di definisikan di dalam name server ns1.server.net.
- air.net. IN A 192.168.10.1 , yaitu air.net terdapat di dalam IP Address 192.168.10.1
- air.net. IN NS ns1.server.net , yaitu air.net terdapat di dalam name server ns1.server.net.
- www.air.net IN CNAME air.net., yaitu alamat www.air.net merupakan alias dari air.net
- ftp.air.net. IN CNAME air.net, yaitu alamat ftp.air.net. Merupakan alias dari air.net.
Jika semua konfigurasi sudah dibuat maka anda harus merestart daemon DNS-nya terlebih dahulu dengan cara :
[root@192.168.10.1] /etc/init.d/named restart
Stopping named: [ OK ]
Starting named: [ OK ]
Jika sudah ada tampilan seperti di atas berarti konfigurasi sudah berhasil dengan baik.
I.1.2 Setting DNS Client (Resolver)
Jika melakukan akses pada host lain di internet dari sistem linux, maka komputer yang kita pakai harus dikonfigurasikan DNS-nya terlebih dahulu menjadi sebuah DNS Client, yang mana DNS client disebut juga dengan resolver.
Listing yang diberikan kepada file /etc/resolv.conf
domain air.net
search air.net
nameserver 192.168.10.1
Dari listing di atas diketahui bahwa "domain air.net" nama domainnya yaitu air.net, "search air.net" dilakukan pencarian kepada domain air.net dan "nameserver 192.168.10.1" merupakan alamat dari nameserver yang dihandle domain air.net.
« Last Edit: September 25, 2008, 04:31:00 am by SlaCkwARe » Logged
Antusiasme, yang sering ditujukan untuk keuntungan material,
juga mengemuka ketika nafsu keduniaan dibicarakan.
Pengangguran intelek dan pemalas hnya mencari hasil dgn modal otak dan ide saja?
Oke, bagaimana dengan si bodoh yg mendapatkan hasil dg cara apa saja? Keduanya salah, Setidaknya menurutku.
SlaCkwARe
Kelasi
*
Offline Offline

Posts: 427

2unsur : fakta, presepsi dan opini. -> si bodoh -> misrepresentasi -> menularkan pemahaman bodohnya -> Dgn rumus phytagoras, aplikasikan bertambahnya pemahaman. sebelum, Intelek : 90 si bodoh : 40 . Sesudah : intelek 70 sibodoh : 35 right? Yup




Re: Tentang Jaringan dan Konfigurasinya
« Reply #2 on: September 25, 2008, 04:36:45 am »

I.2 KONFIGURASI VIRTUAL HOST
Untuk membuat suatu alamat host virtual dari sebuah domain dapat dilakukan sedikit perubahan terhadap file Vhosts.conf yang terdapat di dalam direktory /etc/httpd/conf/vhosts/ .
Sebelum melakukan konfigurasi, ada beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu membuatkan dahulu user yang menghandle suatu domain yang dibuatkan virtualhost-nya. Kemudian dibuatkan direktory cgi-bin, public_html dan logs di dalam direktory user tersebut.
Cara membuat user baru :
[root@192.168.10.1] adduser air ?? tambah user
[root@192.168.10.1] passwd air ?? isi password user
Changing password for user air.
New UNIX password: air ?? isi password
Retype new UNIX password: air ?? isi password
passwd: all authentication tokens updated successfully.
[root@192.168.10.1] cd /home/air/
[root@192.168.10.1 air] mkdir cgi-bin public_html logs ?? buat direktory
jika proses pembuatan user dan direktory sudah selesai, baru melakukan konfigurasi pada file Vhost.conf seperti dibawah ini :
Listing Konfigurasi /etc/httpd/conf/vhosts/Vhosts.conf
NameVirtualHost air.net

ServerName air.net
ServerPath /public_html/
DocumentRoot /home/air/public_html/

Jika konfigurasi sudah dibuat Anda harus merestart daemon dari virtual hosts tersebut dengan cara :
[root@192.168.10.1] /etc/init.d/httpd restart
Shutting down httpd2: [ OK ]
Starting httpd2: [ OK ]
Jika sudah ada tampilan seperti di atas berarti konfigurasi sudah berhasil dengan baik.
Logged
Antusiasme, yang sering ditujukan untuk keuntungan material,
juga mengemuka ketika nafsu keduniaan dibicarakan.
Pengangguran intelek dan pemalas hnya mencari hasil dgn modal otak dan ide saja?
Oke, bagaimana dengan si bodoh yg mendapatkan hasil dg cara apa saja? Keduanya salah, Setidaknya menurutku.
SlaCkwARe
Kelasi
*
Offline Offline

Posts: 427

2unsur : fakta, presepsi dan opini. -> si bodoh -> misrepresentasi -> menularkan pemahaman bodohnya -> Dgn rumus phytagoras, aplikasikan bertambahnya pemahaman. sebelum, Intelek : 90 si bodoh : 40 . Sesudah : intelek 70 sibodoh : 35 right? Yup




Re: Tentang Jaringan dan Konfigurasinya
« Reply #3 on: September 25, 2008, 04:39:23 am »

I.3 KONFIGURASI FTP SERVER
Pada suatu jaringan komputer sering sekali melakukan suatu proses pengiriman data, yang mana menggunakan FTP (File Transport Protocol) sebagai protokol yang digunakan sebagai proses pengiriman suatu data.
Cara mengkonfigurasi FTP Server
File konfigurasi FTP terdapat di direktory /etc/proftpd.conf
Listing konfigurasi file /etc/proftpd.conf

servername "air.net"
DefaultRoot /home/air/public_html/

Jika sudah anda konfigurasi anda harus merestart daemon ftp dengan cara :
[root@192.168.10.1] /etc/init.d/proftpd restart
Shutting down proftpd: [ OK ]
Starting proftpd: [ OK ]
Jika sudah terdapat tampilan diatas berarti konfigurasi sudah berjalan dengan baik.
Logged
Antusiasme, yang sering ditujukan untuk keuntungan material,
juga mengemuka ketika nafsu keduniaan dibicarakan.
Pengangguran intelek dan pemalas hnya mencari hasil dgn modal otak dan ide saja?
Oke, bagaimana dengan si bodoh yg mendapatkan hasil dg cara apa saja? Keduanya salah, Setidaknya menurutku.
SlaCkwARe
Kelasi
*
Offline Offline

Posts: 427

2unsur : fakta, presepsi dan opini. -> si bodoh -> misrepresentasi -> menularkan pemahaman bodohnya -> Dgn rumus phytagoras, aplikasikan bertambahnya pemahaman. sebelum, Intelek : 90 si bodoh : 40 . Sesudah : intelek 70 sibodoh : 35 right? Yup




Re: Tentang Jaringan dan Konfigurasinya
« Reply #4 on: September 25, 2008, 04:42:19 am »

I.4 KONFIGURASI DHCP SERVER
Untuk membuat konfigurasi pada DHCP server dapat dilihat dari contoh listing di bawah ini :
Konfigurasi file squid.conf yang terdapat di direktory /etc/squid/
ddns-update-style none;
subnet 192.168.10.0 netmask 255.255.255.0 {
# default gateway
option routers 192.168.10.1;
option subnet-mask 255.255.255.0;
option domain-name "air.net";
option domain-name-servers ns1.server.net;
option nis-domain "ns1.server.net";
range dynamic-bootp 192.168.10.100 192.168.10.255;
default-lease-time 21600;
max-lease-time 43200;
# we want the nameserver to appear at a fixed address
host ns {
next-server ns2.server.net;
hardware ethernet 12:34:56:78:AB:CD;
fixed-address 207.175.42.254;
}
}
Setelah dibuat konfigurasi DHCP yang ada di dalam komputer server, maka pada bagian komputer client tidak usah di isi alamat IP Address-nya (biarkan tetap menggunakan konfigurasi alamat DHCP) pada waktu proses instalasi komputer client.
Logged
Antusiasme, yang sering ditujukan untuk keuntungan material,
juga mengemuka ketika nafsu keduniaan dibicarakan.
Pengangguran intelek dan pemalas hnya mencari hasil dgn modal otak dan ide saja?
Oke, bagaimana dengan si bodoh yg mendapatkan hasil dg cara apa saja? Keduanya salah, Setidaknya menurutku.
SlaCkwARe
Kelasi
*
Offline Offline

Posts: 427

2unsur : fakta, presepsi dan opini. -> si bodoh -> misrepresentasi -> menularkan pemahaman bodohnya -> Dgn rumus phytagoras, aplikasikan bertambahnya pemahaman. sebelum, Intelek : 90 si bodoh : 40 . Sesudah : intelek 70 sibodoh : 35 right? Yup




Re: Tentang Jaringan dan Konfigurasinya
« Reply #5 on: September 25, 2008, 04:45:44 am »

I.5 KONFIGURASI PROXY SERVER
Proxy digunakan untuk jalur komunikasi untuk hubungan ke internet dan juga kebanyakan proxy yang paling sering digunakan adalah proxy untuk HTTP. Jika kita menggunakan proxy maka setiap melakukan akses untuk membuka suatu halaman web sebagian isinya akan di simpan ke dalam chache, sehingga dapat menghemat bandwith yang keluar dari jaringan ke internet. Disini kita menggunakan Squid, yaitu program proxy server yang dapat mengimplementasikan caching untuk beberapa protokol aplikasi internet.
Untuk mensetting squid.conf dapat dilihat dari contoh listing di bawah ini yang terdapat di dalam direktory /etc/squid/ .
# nomor port yang dipakai untuk http
http_port 8080
#cache untuk proxy server parent cache pada port 8080 dan icp port #3130
cache_peer proxy.server.net parent 8080 3130
#besar ram yang dipakai untuk cache
cache_mem 80 MB
#cache untuk mengatur pengguna root
cache_effective_user nobody
cache_effective_group nobody
#letak direktory cache dengan ruang 400 MB
cach_dir /var/spool/squid 400 16 256
#untuk konfigurasi akses terbatas
acl manager proto cache_object
acl localhost src 127.0.0.1/255.255.255.255
acl all src 0.0.0.0/0.0.0.0
acl air.net src 192.168.10.1/255.255.255.200
acl ip_lokal src 192.168.10.0/255.255.255.0
http_access allow air.net ip_lokal localhost
http_access deny manager all
http_access deny all
icp_access allow timjatim.net ip_lokal localhost
icp_access deny all
#untuk memunculkan nama hostname jika terjadi kesalahan saat client #mengakses proxy
visible_hostname proxy.server.net
#untuk meletakkan alamat email admin
cache_mgr proxy@server.net
Setelah konfigurasi diatas sudah dibuatkan Anda dapat menjalankan program squid dengan cara seperti dibawah ini :
[root@192.168.10.1] /etc/init.d/squid start
Starting squid [OK]
Jika konfigurasi sudah benar maka akan muncul tampilan seperti diatas.
Logged
Antusiasme, yang sering ditujukan untuk keuntungan material,
juga mengemuka ketika nafsu keduniaan dibicarakan.
Pengangguran intelek dan pemalas hnya mencari hasil dgn modal otak dan ide saja?
Oke, bagaimana dengan si bodoh yg mendapatkan hasil dg cara apa saja? Keduanya salah, Setidaknya menurutku.
mastery
Global Moderator
Penyelam Unggul
*****
Offline Offline

Posts: 26246





Re: Tentang Jaringan dan Konfigurasinya
« Reply #6 on: September 25, 2008, 09:14:45 am »

pada blok "#untuk konfigurasi akses terbatas", tambahkan pula pendaftaran MAC address disamping pendaftaran ip agar akses jauh lebih terbatas dan terkontrol, di mana user tidak bisa mengganti² IP komputer dan/atau mengganti network card seenaknya. Thumbs Up

# daftarin ip address
acl ip_addr src a.b.c.d/x.y.z.w

# daftarin mac address
acl mac_addr arp aa:bb:cc:dd:ee:ff

# batasi akses
http_access allow ip_addr mac_addr
Logged
Buktikan merah mu !!!
Pages: [1] Go Up
Print
« previous next »

Jump to:

Powered by MySQL Powered by PHP Powered by SMF 1.1.10 | SMF © 2006-2009, Simple Machines LLC Valid XHTML 1.0! Valid CSS!
Page created in 12.254 seconds with 28 queries. (Pretty URLs adds 0.058s, 3q)
Loading...
More information about network configuration
Get search results for network configuration
www.infolinks.com
Advertisement

in the words

Cari Blog Ini